aku memuja tapi tak berniat memilikimu
Biarlah kau kularung
dilautan kisahku yang tak bertepi
berlayar dalam sunyi, menyepi
diantara semak belukar
kau,
pendarkan cahaya kunang-kunang
kau kubekukan dalam kenanganku
kau kubekukan dalam kenanganku
Kularung????
ReplyDeletewiih
ReplyDelete@syam, seperti melarung sesaji dilautan, pergi tak harap kembali :)
ReplyDelete@kang asep, gimana kabar kang?
Ow... okey :) tema baru juga yah kak? Yeaaayyy^^V
ReplyDeleteeheheh...iya syam, gara2 liat temanya syam, jadi terpengaruh.:) butuh penyegaran memang...eheheh
ReplyDeletewuiihh.....baru sempat OL lagiii... cakeeppp blognya sekarang kak.. baju baru nih yeee... :D
ReplyDeletebutuh penyegaran dyah...gimana kabar dyah dan sepatunya? :)
ReplyDeletePatta aku tak mengenalmu tapi ijinkan aku menceritakan selarik kisah masa laluku, aku yg meninggalnya adalah lebih sakit, perasaan bersalah ini lebih sakit jika kau tau, itu tak ku inginkan tp harus trjadi, aku ingin kau tau Patta, perasaan meninggalkan adalh sama sakitnya dg yg ditinggalkan, kini akupun hanya bisa memuja walau kutau itu fana..
ReplyDeleteanonim : kalo berhubungan dengan kisahnya anda itu secara kbetulan mungkin, tp bagi saya meninggalkan dan ditinggalkan tidak akan sama rasanya (semua tak sama #padi) tak ada yang benar2 sama...:)
ReplyDeletememuja, sy pernah mengalaminya dan perempuan yang sy puja tak sembarang perempuan...senang mengenal dia. dia mungkin sudah tau. entahlah :) (kyaknya sy curhat,maaf, hehehe)
salam hangat
Ahahahha, dua komentar terakhir kok "sesuatu" sekali yah :p
ReplyDeletetidak tau ni cyam, mungkin catatan saya membuatnya terkenang-kenang pada seseorang. tapi saya gk tahu yang anonim ini siapa syam...:)
ReplyDelete